PT Wijaya Karya Beton (WIKA Beton) meluncurkan program bertajuk ‘Satu Langkah Peduli, Kesehatan Mental Untuk Semua’ dalam rangka Hari Kesehatan Mental sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Oktober. Program yang akan berlangsung selama 1 (satu) tahun ke depan ini merupakan bagian dari agenda tanggung jawab sosial & lingkungan (TJSL) WIKA Beton yang melibatkan 1.000 peserta dari berbagai kalangan.
Di dalam program ini, WIKA Beton menggandeng platform Riliv for Company untuk merancang serangkaian aktivitas yang didukung oleh psikolog profesional. Inisiatif ini merupakan respon WIKA Beton atas isu kesehatan mental yang kini semakin relevan di tengah tingginya beragam tekanan yang dialami oleh pegawai dan masyarakat.
“Komitmen kami adalah menciptakan lingkungan kerja yang sehat, sebab kesehatan mental yang baik dapat mendorong produktivitas dan inovasi seseorang. Program ini adalah wujud kontribusi langsung WIKA Beton pada peningkatan well-being dari stakeholder kami,” ungkap Direktur Operasi & SCM WIKA Beton, Agus Pramono saat sambutan pada acara seminar hybrid perdana tentang Kesehatan Mental pada Rabu (9/10) siang di Jakarta. Seminar ini bertemakan “Mental Health Matters: Breaking Stigmas and Building Support”.
Program ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 3 tentang ‘Good Health & Well Being’. Melalui program berslogan #SehatMentalKuatKerja ini, WIKA Beton mengajak peserta untuk mengikuti serangkaian kegiatan yang disusun untuk meningkatkan kesejahteraan mental. Mulai dari well-being screening, layanan premium self-care, hinggal akses ke seri webinar tentang kesehatan mental.
Melalui program yang berkelanjutan ini, WIKA Beton berharap dapat mendorong terciptanya lingkungan kerja yang lebih sehat dan mendukung kesejahteraan mental secara menyeluruh baik bagi pegawai maupun masyarakat secara umum.
WIKA Beton Promotes Mental Health Awareness in the Workplace with 1,000 Participants
PT Wijaya Karya Beton (WIKA Beton) has introduced a year-long initiative titled ‘One Step of Care, Mental Health for All’ to commemorate World Mental Health Day, observed annually on October 10. This program, part of WIKA Beton’s Social and Environmental Responsibility (TJSL) agenda, involves 1,000 participants from diverse backgrounds.
In collaboration with the Riliv for Company platform, WIKA Beton has designed a series of activities supported by professional psychologists. This initiative reflects WIKA Beton’s proactive stance on mental health, a critical issue in light of the increasing pressures faced by employees and society at large.
“Our commitment is to foster a healthy workplace environment because good mental health drives productivity and innovation. This program represents WIKA Beton’s direct contribution to improving the well-being of our stakeholders,” said Agus Pramono, Director of Operations & SCM of WIKA Beton, during the opening remarks at the inaugural hybrid seminar on mental health held on Wednesday (9/10) in Jakarta. The seminar, themed ‘Mental Health Matters: Breaking Stigmas and Building Support’, served as the program’s kickoff.
The initiative aligns with the United Nations Sustainable Development Goal (SDG) No. 3, focusing on ‘Good Health & Well-Being.’ Through the slogan #HealthyMindStrongWork (#SehatMentalKuatKerja), WIKA Beton invites participants to engage in a variety of activities designed to enhance mental well-being. These include well-being screenings, premium self-care services, and access to a series of webinars on mental health topics.
By fostering a sustainable approach to mental health, WIKA Beton aims to create a healthier work environment and promote comprehensive mental wellness for both employees and the broader community.