Sebagai perusahaan Engineering, production, & Installation (EPI) Industri Beton WIKA Beton tidak hanya menyelesaikan proyek dan pelaksanaa pekerjaan di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Selain kerterlibatan dari Insan Wika Beton, adanya tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) juga menjadi faktor penting dalam kesuksesan suatu proyek dan pelaksanaan pekerjaan.
WIKA Beton senantiasa menerapkan prinsip-prinsip GCG sebagai bentuk kewajiban dalam kapasitasnya sebagai Perusahaan Terbuka. Penerapan GCG dalam lingkungan kerja di WIKA Beton bertujuan untuk mewujudkan kegiatan pengelolaan bisnis dan operasional yang efektif dan efisien. Penerapan GCG yang dilakukan oleh WIKA Beton mengacu pada 5 (lima) prinsip umum, yaitu:
1. Transparansi
Salah satu prinsip GCG yang mengedepankan aspek keterbukaan informasi baik dalam hal proses pengambilan keputusan maupun pengungkapan informasi material yang relevan, akurat, dan tepat waktu guna menjamin pemenuhan hak seluruh pemangku kepentingan WIKA Beton. Pada penerapannya, WIKA Beton telah memiliki kebijakan dalam hal klarifikasi informasi baik yang bersifat terbuka atau tertutup, yang selanjutnya digunakan sebagai panduan oleh seluruh insan WIKA Beton untuk melakukan pengungkapan/transparansi informasi.
2. Akuntabilitas
Salah satu prinsip GCG yang mengedepankan aspek kejelasan fungsi, struktur, sistem, dan pertanggungjawaban masing-masing organ WIKA Beton sehingga seluruh kegiatan bisnis dan operasional senantiasa berjalan efektif dan efisien. WIKA Beton menyadari bahwa prinsip akuntabilitas mewajibkan seluruh pimpinan untuk mempertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan dan wajar. Oleh karena itu, manajemen telah memiliki rincian peran dan tanggung jawab dari masing-masing organ WIKA Beton dan karyawan secara jelas sesuai dengan visi, misi, sasaran, serta strategi WIKA Beton.
3. Tanggung Jawab
Salah satu prinsip GCG yang mengatur agar WIKA Beton senantiasa patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam menjalankan setiap aktivitas bisnis dan operasionalnya sehari-hari guna terciptanya iklim bisnis yang sehat dan kondusif. WIKA Beton senantiasa berkomitmen untuk membangun kesesuaian dan keselarasan terhadap peraturan perundang-undangan dan regulasi yang berlaku serta prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
4. Independensi
Salah satu prinsip GCG yang mengutamakan pelaksanaan tugas, kewajiban serta wewenang dari masing-masing organ WIKA Beton secara mandiri atau tanpa adanya intervensi dari pihak lain. Prinsip independensi sangat diperlukan terutama dalam hal pengambilan keputusan atau penentuan kebijakan manajemen agar senantiasa dihasilkan keputusan yang objektif dan bebas dari benturan kepentingan atau tekanan dari pihak manapun.
5. Kewajaran
Salah satu prinsip GCG yang diwujudkan dengan tidak melakukan tindakan diskriminatif guna menjamin pemenuhan hak seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kelima prinsip GCG ini merupakan bentuk keseriusan WIKA Beton dalam mengelola perusahaan, baik secara keuangan, kinerja masing-masing insan WIKA Beton serta kualitas kerja yang diberikan kepada masyarakat. WIKA Beton terus berinovasi dan menjaga kepercayaan masyarakat dalam setiap karya.
The 5 Principles of Good Corporate Governance (GCG) at WIKA Beton
As a company specializing in Engineering, Production, and Installation (EPI) for the concrete industry, WIKA Beton undertakes projects both domestically and internationally. Beyond the contributions of WIKA Beton personnel, the implementation of Good Corporate Governance (GCG) is a key factor in ensuring the success of projects and operational activities.
WIKA Beton consistently applies GCG principles as part of its obligations as a publicly listed company. The adoption of GCG within the workplace aims to achieve effective and efficient business and operational management. WIKA Beton’s GCG practices are based on five fundamental principles:
1. Transparency
This principle emphasizes the importance of openness in both decision-making processes and the disclosure of material information that is relevant, accurate, and timely. Transparency ensures the rights of all stakeholders are fulfilled. WIKA Beton has established clear policies regarding the clarification of both public and confidential information, serving as guidelines for its personnel in implementing transparency.
2. Accountability
Accountability ensures clarity in the roles, structures, systems, and responsibilities of all organizational units at WIKA Beton. This principle ensures that all business and operational activities are conducted effectively and efficiently. WIKA Beton emphasizes the obligation of its leaders to transparently and fairly account for their performance. To support this, the company has defined the roles and responsibilities of all organizational units and employees, aligning with WIKA Beton’s vision, mission, goals, and strategies.
3. Responsibility
This principle underscores WIKA Beton’s commitment to adhering to applicable laws and regulations in its daily business and operational activities, fostering a healthy and conducive business environment. WIKA Beton continuously aligns its practices with prevailing legal frameworks and corporate governance standards to maintain a healthy operational and regulatory compliance.
4. Independence
Independence highlights the importance of carrying out duties, obligations, and authority without interference from external parties. This principle is particularly critical in decision-making processes to ensure that management decisions are objective and free from conflicts of interest or undue influence.
5. Fairness
Fairness is realized by avoiding discriminatory practices, ensuring the rights of all shareholders and stakeholders are respected in accordance with applicable laws and regulations.
These five GCG principles reflect WIKA Beton’s commitment to effectively managing its financial resources, employee performance, and the quality of its contributions to society. By adhering to these principles, WIKA Beton continues to innovate and maintain public trust through its high-quality achievements.