Munculnya pandemic Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di awal tahun 2020 direspon secara cepat oleh seluruh unit kerja WIKA Beton. Secara korporat, WIKA Beton telah menentukan upaya pencegahan COVID-19 yang harus diterapkan oleh seluruh unit kerja mulai Maret 2020 dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pengecekan suhu tubuh
Pengecekan suhu tubuh dilakukan sebagai upaya preventif dan deteksi dini COVID-19. Suhu tubuh normal manusia adalah 36,5oC – 37,5oC. Apabila di tempat kerja ditemukan pekerja yang memiliki suhu tubuh >38oC maka berdasarkan protocol WIKA Beton disarankan untuk pulang dan istirahat terlebih dahulu di rumah.
Pengecekan suhu tubuh di Proyek Pettarani
Pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki Kawasan Industri WIKA, Kab. Bogor
2. Penyemprotan disinfektan
Penyemprotan disinfektan dilakukan terhadap berbagai permukaan kerja yang sering disentuh oleh manusia, seperti lantai, dinding, meja, gagang pintu, keran, wastafel, dan lainnya. Bahan aktif disinfektan yang disarankan adalah etanol, sodium hipoklorit, dan H2O2. Unit kerja WIKA Beton melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh area kerja untuk mencegah berkembangnya Coronavirus ini.
Penyemprotan disinfektan di Kantor Wilayah Penjualan II
Penyemprotan disinfektan di area Laboratorium PPB Bogor
3. Deteksi dini gejala COVID-19
Deteksi dini gejala COVID-19 dilakukan dengan mengisi form checklist gejala COVID-19 setiap harinya. Pengisian form dapat dilakukan secara manual ataupun melalui Google Form. Gejala yang dipantau antara lain demam, batuk, dan flu. WIKA Beton juga memiliki fasilitas self assessment COVID-19 yang dapat diakses seluruh pegawai melalui WTON Mobile. Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan oleh Dokter perusahan untuk menganalisa kondisi Kesehatan seluruh pekerja.
Pengecekan suhu tubuh dan pengisian checklist gejala COVID-19 di Kantor Wilayah Penjualan VII
Pengisian checklist gejala COVID-19 di PPB Boyolali melalui scan QR Code Google Form
Contoh Google Form untuk pendataan suhu dan pengecekan gejala COVID-19
Pemeriksaan kesehatan oleh Dokter Perusahaan di WP VI
4. Penyediaan fasilitas cuci tangan
Salah satu upaya pencegahan COVID-19 yang direkomendasikan WHO adalah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20-30 detik sesering mungkin. Penggunaan hand sanitizer disarankan apabila tidak terdapat fasilitas sabun dan air mengalir.
Penyediaan hand sanitizer di lingkungan Proyek Pettarani
Fasilitas cuci tangan di PPB Sumatera Utara
Fasilitas cuci tangan di PPB Lampung Selatan
5. Sosialisasi COVID-19 kepada seluruh pekerja
Seluruh unit kerja WIKA Beton aktif melakukan sosialisasi COVID-19 kepada seluruh pekerja mulai dari bagaimana penularan dan pencegahannya. Hal itu dilakukan agar seluruh pekerja menjadi aware terhadap COVID-19 dan mengetahui bagaimana pencegahannya. Sosialisasi dilakukan baik melalui media poster, pamphlet, maupun dilakukan secara langsung oleh dokter perusahaan.
Sosialisasi COVID-19 di PPB Subang
Poster sosialisasi penularan dan pencegahan COVID-19 di PPB Karawang
6. Penerapan physical distancing
Upaya pencegahan lainnya yang direkomendasikan WHO adalah dengan physical distancing, yaitu menjaga jarak aman atau jarak fisik dari orang lain. Penerapan physical distancing di unit kerja WIKA Beton telah dilakukan diantaranya saat toolbox meeting dan makan siang, dilakukan dengan menjaga jarak. Selain itu juga menerapkan pertemuan via teleconference sehingga tidak perlu bertatap muka.
Penerapan physical distancing di Kantin PPB Pasuruan
Toolbox meeting dengan menerapkan physical distancing
Penerapan physical distancing di Kantin PPB Lampung Selatan
Meeting via teleconference
7. Penggunaan masker untuk seluruh pekerja
Direksi mewajibkan penggunaan masker untuk seluruh pekerja di lingkungan WIKA Beton untuk meminimalisir penularan COVID-19.
Penggunaan masker di lingkungan Kantor Wilayah Penjualan VI
Penggunaan masker di PPB Lampung Selatan.
